twitter
    Find out what I'm doing, Follow Me :)

Setiap saat disadari atau tidak, disengaja atau tidak, berbagai permasalahan datang dan tersimpan dalam hati. Terkadang membuat dada sesak dan kepala penat. Mungkin permasalahan yang Anda hadapi mirip atau pernah dialami rekan yang lain. Melalui blog konsultasi psikologi ini diharapkan Anda menemukan jawaban yang menjadi solusi atau pertimbangan dalam menyelesaikan permasalahan yang Anda hadapi.

Konsultasi Psikologi Update:

Tulis Topik Permasalahan Anda

Mengajarkan Anak Menjawab Pertanyaan Apa, Siapa, Kapan, Dimana dan Mengapa

Anak adalah mahkota kehidupan, termasuk anak-anak penyandang autis yang atas anugrah-Nya dipercayakan pada orang tua-orang tua pilihan. Permasalahannya belum banyak yang memahami bagaimana mengajarkan sesuatu kepada anak penyandang autis ini.

Nah berikut ini ada beberapa cara atau contoh cara mengajarkan anak untuk menjawab pertanyaan Apa, Siapa, Kapan, Dimana dan Mengapa:

Terapis : Apa yang kamu makan waktu sarapan ?

Anak : Sarapan

Terapis : Tidak

Terapis : Apa yang kamu makan waktu sarapan ?

Anak : Sarapan

Terapis : Tidak

Terapis : Apa yang kamu makan waktu sarapan ?

Anak : Ragu-ragu

Terapis : Lihat tiru…nasi

Terapis : Iya…bagu…s (Setelah anak meniru)


Terapis : Apa yang kamu makan waktu sarapan ?

Anak : nasi

Terapis : Iya…bagu…s


Terapis : Apa yang kamu makan waktu sarapan ?

Anak : Sarapan

Terapis : Tidak


Terapis : Apa yang kamu makan waktu sarapan ?

Anak : nasi

Terapis : Iya…bagu…s


Terapis : Apa yang kamu makan waktu sarapan ?

Anak : Sarapan

Terapis : Tidak

Terapis : Apa yang kamu makan waktu sarapan ?

Anak : Sarapan

Terapis : Tidak

Terapis : Apa yang kamu makan waktu sarapan ?

Anak : Ragu-ragu

Terapis : Lihat tiru…nasi

Terapis : Iya…bagu…s (Setelah anak meniru)


Penjelasan:

  1. Dalam metode ABA setiap materi diberikan sebanyak 15 instruksi dalam setiap sesi terapi.

  1. Tiap sesi maksimal terdiri dari 15 materi.

  1. Jika anak dapat merespon instruksi dengan benar maka terapis harus memberikan hadiah (seperti ucapan bagus), lihat dialog warna hitam.

  1. Jika anak tidak dapat merespon instruksi dengan benar maka terapis harus memberikan hukuman (seperti ucapan tidak), lihat dialog warna merah.

  1. Jika anak tidak dapat merespon instruksi dengan benar sebanyak dua kali berturut turut, maka terapis harus memberikan prompter atau bantuan dan disertai dengan hadiah, lihat dialog warna hijau.


Berikut ini adalah daftar beberapa pertanyaan berikut jawaban yang dapat anda gunakan sebagai materi terapi, untuk mengajarkan anak autis menjawab pertanyaan Apa, Siapa, Kapan, Dimana, Bagaimana.


Topik: SARAPAN

Terapis : Dimana kamu sarapan ?

Anak : Di ruang makan

Terapis : Kapan kamu sarapan ?

Anak : Pagi hari

Terapis : Siapa yang membuat sarapan ?

Anak : Mama

Terapis : Mengapa kamu sarapan ?

Anak : Karena lapar


Topik : Mandi

Terapis : Dimana kamu mandi ?

Anak : Di kamar mandi

Terapis : Kapan kamu mandi ?

Anak : Pagi dan sore

Terapis : Dengan siapa kamu mandi ?

Anak : Mama

Terapis : Mengapa kamu mandi ?

Anak : Supaya bersih

Terapis : Dengan apa kamu mandi ?

Anak : Sabun


Topik : Sekolah

Terapis : Dimana kamu sekolah ?

Anak : Di Quantum

Terapis : Kapan kamu sekolah ?

Anak : Pagi hari

Terapis : Sekolah diantar siapa ?

Anak : Mama

Terapis : Mengapa kamu sekolah ?

Anak : Supaya pintar


Anda dapat menambahkan pertanyaan-pertanyaan lain, yang menurut anda perlu dikuasai oleh anak.


1 komentar:

  1. saya memiliki sepupu yang Autis, kebetulan umurnya sudah 11 tahun, tetapi masih belum bisa berbicara maupun beriteraksi apapun. permasalahnya anak tsb tidak dapat merespon ketika diajak untuk berbicara.bahkan ketika dipanggil namanya pun anak tsb tidak memalingkan mukanya. Mohon masukanya, apakah sepupu saya tsb harus memiliki terapi lain yang khusus ? ataukah seperti apa ? Terima kasih

    BalasHapus

Blog Widget by LinkWithin